Pengaruh
Iklan Televisi Terhadap Perilaku Konsumen Dalam
Pengambilan
Keputusan Pembelian Sabun Mandi Lifebuoy
Oleh :
Esti Margiyanti Utami & Sri Kusmaryati Universitas Muhammadiyah Purworejo
Abstrak
Penelitian
ini dilakukan untuk menguji pengaruh iklan televisi terhadap perilaku konsumen dalam
pengambilan keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy. Penelitian dilakukan di Kelurahan
Sendangsari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Purworejo. Jumlah populasi dalam penelitian
ini 210 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik convenience
sampling dan purposive sampling. Dengan menggunakan teknik tersebut maka diperoleh
sampel sebanyak 131 orang.
Alat
analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil analisis regresi
menghasilkan persamaan, Y = 4,336 + 0,251X1 +0,342X2 + 0,503X3. Nilai t hitung
untuk masing-masing variabel signifikan yang berarti bahwa variabel suasana,
dialog dan personal secara parsial berpengaruh signifikan terhadap perilaku
konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian sabun lifebuoy. F hitung sebesar
131,143 dan signifikan, yang berarti bahwa variabel suasana, dialog dan
personal secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perilaku konsumen
dalam pengambilan keputusan pembelian sabun lifebuoy. Nilai koefisien
determinasi sebesar 0,750, yang berarti 75% perubahan Y disebabkan oleh variasi
perubahan variabel suasana (X1), dialog (X2), dan personal (X3), sedangkan sisanya
sebesar 25% dipengaruhi variabel lain yang tidak diikutsertakan dalam
penelitian.
Kata
kunci : iklan televisi, perilaku konsumen, pengambilan keputusan pembelian.
PENDAHULUAN
Seiring
dengan berubahnya pola hidup dan meningkatnya kebutuhan akan barang-barang konsumsi,
maka produksi barang-barang konsumsi juga mengalami banyak kemajuan. Persoalan
tersebut akhirnya mengakibatkan persaingan super ketat dari produsen, hal ini
akan berpengaruh pada pola hidup masyarakat dengan semakin gencarnya informasi
yang mereka terima dari suatu produk.
Berbagai
upaya promosi dilakukan untuk menarik minat konsumen agar mau membeli produk
yang mereka hasilkan. Gencarnya promosi yang dilakukan dapat dilihat dari
banyaknya iklan yang dipasang atau disiarkan oleh para pengguna jasa iklan pada
berbagai media masa baik cetak maupun elektronik termasuk televisi.
Iklan
pada sebuah tayangan televisi merupakan salah satu bentuk promosi, berusaha
memberikan informasi kepada konsumen tentang adanya produk tertentu. Keunggulan
dan kualitas menjadi ciri suatu iklann untuk mempengaruhi konsumen agar
memilihnya serta mendapatkannya.
Dampak
dari suatu iklan televisi tergantung bagaimana pesan disampaikan.
Variabel-variabel dalam mempelajari iklan televisi digolongkan menjadi tiga,
yaitu (Kotler, 1993:291) :
1. Suasana
Suasana adalah latar belakang keadaan yang dapat
menggambarkan suatu maksud tertentu di dalam suatu iklan.
2. Dialog
Dialog adalah pesan iklan yang disampaikan dalam di
dalam suatu media yang diharapkan dapat menarik konsumen untuk membeli produk
tersebut.
3. Personal
Personal adalah orang-orang yang dapat dipakai dalam
menyampaikan pesan iklan. Produsen selalu berupaya mendesain pesan iklan
sedemikian rupa agar menarik. Semakin menarik suatu iklan dan semakin dilihat,
dibaca, dan didengar maka semakin akrab konsumen dengan produk-produk yang
diiklankan, maka dapat diharapkan konsumen untuk memilihnya. Sesuatu yang asing
tentunya kurang disukai oleh konsumen. Penelitian tentang iklan televisi yang
sering digunakan produsen untuk memperlancar komunikasi dengan konsumennya dan
masyarakat luas sangat menarik. Iklan sabun mandi lifebuoy versi membersihkan
tanah longsor akan dijadikan fokus dalam penelitian ini. Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk :
a. Mengetahui pengaruh suasana terhadap perilaku konsumen dalam pengambilan
keputusan pembelian sabun mandi
lifebuoy.
b. Mengetahui pengaruh dialog terhadap perilaku konsumen dalam pengambilan
keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy.
c. Mengetahui pengaruh personal terhadap perilaku konsumen dalam pengambilan
keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy.
d. Mengetahui pengaruh suasana, dialog, dan personal secara bersama-sama
terhadap perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian sabun mandi
lifebuoy.
METODE
Populasi dan Sampel
Populasi dan Sampel
Penelitian
dilakukan di Kelurahan Sendangsari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Purworejo.
Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang pernah melihat iklan sabun
mandi lifebuoy versi membersihkan tanah longsor dan menggunakan sabun mandi
lifebuoy tersebut. Pengambilan sampel dilakukan dengan convenience sampling dan purposive sampling. Convenience sampling adalah teknik penyebaran kuesioner atas dasar kemudahan menemui responden, agar tidak terjadi duplikasi maka setiap responden
diminta untuk mengisi identitas responden. Purposive sampling adalah pengambilan sampel anggota populasi dilakukan dengan pertimbangan tertentu. Jumlah sampel ditentukan berdasarkan tabel penentuan sampel (Sugiyono, 2004:81). Dengan taraf kesalahan 5%, maka sampel diambil sebanyak 131 responden.
lifebuoy tersebut. Pengambilan sampel dilakukan dengan convenience sampling dan purposive sampling. Convenience sampling adalah teknik penyebaran kuesioner atas dasar kemudahan menemui responden, agar tidak terjadi duplikasi maka setiap responden
diminta untuk mengisi identitas responden. Purposive sampling adalah pengambilan sampel anggota populasi dilakukan dengan pertimbangan tertentu. Jumlah sampel ditentukan berdasarkan tabel penentuan sampel (Sugiyono, 2004:81). Dengan taraf kesalahan 5%, maka sampel diambil sebanyak 131 responden.
Variabel
Penelitian
1. Variabel bebas (X)
a. Suasana (X1)
Suasana
adalah latar belakang keadaan yang dapat menggambarkan suatu maksud
tertentu di dalam suatu iklan. Suasana meliputi cuplikan kehidupan, gaya
hidup, fantasi, dan citra.
b. Dialog (X2)
Dialog
adalah pesan iklan yang disampaikan dalam di dalam suatu media yang diharapkan
dapat menarik konsumen untuk membeli produk tersebut. Dialog meliputi musikal,
keahlian teknik, dan bukti-bukti ilmiah.
c. Personal (X3)
Personal
dalah orang-orang yang dapat dipakai dalam menyampaikan pesan iklan. Personal
meliputi simbol kepribadian dan bukti-bukti ilmiah.
2. Variabel terikat (Y)
Variabel
terikat dalam penelitian ini adalah perilaku konsumen dalam pengambilan
keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy.
Variabel-variabel
yang digunakan diukur dengan menggunakan skala likert 1-5 (sangat tidak setuju
– sangat setuju).
Alat Analisis
Alat
analisis yang digunakan adalah regresi berganda.
HASIL
PENELITIAN
Responden
Responden
diklasifikasikan menurut jenis kelamin, usia dan pekerjaan. Responden terdiri
dari perempuan sebanyak 98 orang (74%) dan laki-laki sebanyak 33 (26%).
Responden yang berusia <20 tahun sebanyak 19 orang (14%), usia 20-30 tahun
sebanyak 34 orang (26%), dan usia 31-40 tahun sebanyak 67 orang (51%). Jenis
pekerjaan responden cukup bervariasi, 51 orang (39%) adalah petani, 25 orang
(19%) adalah wiraswasta (dagang), 24 orang (19%) adalah PNS, 17 orang (13%)
adalah pegawai swasta, sedangkan sisanya sebanyak 14 orang (10%) adalah
mahasiswa.
Analisis
Data
Analisis
regresi berganda untuk mengetahui pengaruh suasana (X1), dialog (X2), dan
personal (X3) terhadap pengambilan keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy
(Y). Perhitungan dilakukan dengan menggunakan program SPSS 10.0 for windows.
Hasil perhitungan menghasilkan persamaan regresi, yaitu :
Y = 4,336
+ 0,251X1 + 0,342X2 + 0,503X3
a. Nilai koefisien regresi untuk variabel suasana adalah positif (0,251)
Suasana
berpengaruh positif terhadap pengambilan keputusan konsumen membeli sabun mandi
lifebuoy, artinya jika variabel suasana dalam iklan sabun mandi lifebuoy baik
dan dapat menggambarkan maksud dari penayangan iklan tersebut maka pengambilan
keputusan konsumen membeli sabun mandi lifebuoy akan mengalami peningkatan.
b. Nilai koefisien regresi untuk variabel dialog adalah positif (0,342)
Dialog
berpengaruh positif terhadap pengambilan keputusan konsumen membeli sabun
mandi lifebuoy, artinya jika variabel dialog dalam iklan sabun mandi lifebuoy
dapat menarik konsumen dengan penataan musik yang tepat dan menonjolkan
keahlian perusahaan dalam membuat
produk andalannya maka pengambilan keputusan konsumen membeli sabun mandi lifebuoy akan mengalami peningkatan.
produk andalannya maka pengambilan keputusan konsumen membeli sabun mandi lifebuoy akan mengalami peningkatan.
c. Nilai koefisien regresi untuk variabel personal adalah positif (0,503)
Personal
berpengaruh positif terhadap pengambilan keputusan konsumen membeli sabun mandi
lifebuoy, artinya jika variabel personal dalam iklan sabun mandi lifebuoy
menampilkan orang-orang atau model iklan terpercaya yang diyakini dapat
mempengaruhi minat beli konsumen baik itu disebabkan karena sang model iklan
yang terkenal ataupun pernyataan yang diungkapkan model iklan agar konsumen
tertarik maka pengambilan keputusan konsumen membeli sabun mandi lifebuoy akan
mengalami peningkatan.
Hasil
perhitungan uji t menunjukkan bahwa nilai t hitung untuk masing-masing variabel
signifikan yang berarti bahwa variabel suasana, dialog dan personal secara
parsial berpengaruh signifikan terhadap perilaku konsumen dalam pengambilan
keputusan pembelian sabun lifebuoy. Nilai F hitung adalah sebesar 131,143 dan
signifikan, yang berarti bahwa variabel suasana, dialog dan personal secara
simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perilaku konsumen dalam
pengambilan keputusan pembelian sabun lifebuoy. Nilai koefisien determinasi
sebesar 0,750, yang berarti 75% perubahan Y disebabkan oleh variasi perubahan
variabel suasana (X1), dialog (X2), dan personal (X3), sedangkan sisanya
sebesar 25% dipengaruhi variabel lain yang tidak diikutsertakan dalam penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Algifari, 2000, Analisis Regresi Teori Kasus dan Solusi,
Yogyakarta: BPFE
Engel, James, 1994, Perilaku Konsumen, Jilid 1, Jakarta:
Binarupa Aksara
Kasali, Rhenald, 1993, Manajemen Periklanan dan Aplikasi Di
Indonesia, Jakarta: Grafiti
Kotler, Philip, 1993, Manajemen Pemasaran, Jilid II, Jakarta:
Erlangga
Kotler, Philip, 2002, Manajemen Pemasaran, Jilid I, Edisi
Kesebelas, Jakarta: Indeks
Riduan, 2005, Belajar Mudah Penelitian, Bandung: Alfabeta
Sugiono, 2004, Metode Penelitian Bisnis, Bandung: Alfabeta
______, 2005, Statistik Untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta
Swasta, Basu dan Ibnu Sukotjo, 2000, Pengantar Bisnis Modern,
Yogyakarta:
Liberty Swasta, Basu dan T. Hani Handoko, 1987, Manajemen
Pemasaran Analisa Perilaku
Konsumen, Yogyakarta: Liberty
Link ini di akses pada tanggal 21 oktober 2013
ANALISIS : Bagaimana menguji pengaruh iklan televisi terhadap perilaku konsumen dalam
pengambilan keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy yang di lihat dari variabel-variabel
dalam mempelajari iklan televisi yaitu suasana , dialog dan personal.
Seperti
apa metode yang diambil dari populasi , sampel dan alat analisis apa yang
digunakan.
Terakhir
seperti apa pula hasil penelitan yang didapatkan dari responden dan analisis
data.
RANGKUMAN : Penelitian dilakukan untuk menguji pengaruh iklan televisi terhadap
perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy
seiring berubahnya pola hidup dan meningkatnya kebutuhan akan barang-barang konsumsi,
maka produksi barang-barang konsumsi juga mengalami banyak kemajuan. Variabel-variabel
dalam mempelajari iklan televisi digolongkan menjadi tiga yaitu (Kotler, 1993:291)
: Suasana , dialog dan personal. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui
pengaruh suasana, dialog, dan personal secara bersama-sama terhadap perilaku
konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian sabun mandi lifebuoy.
Di
penelitian ini kita bisa melihat metode yang diambil dari populasi dan sampel
dimana populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang pernah melihat iklan
sabun mandi lifebuoy versi membersihkan tanah longsor dan menggunakan sabun
mandi lifebuoy tersebut sedangkan untuk sampel dilakukan di Kelurahan
Sendangsari Kecamatan Purwodadi Kabupaten Purworejo dengan kuisioner dan alat
analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Untuk hasil penelitian dilihat
dari responden yang diklasifikasikan menurut jenis kelamin, usia dan pekerjaan
lalu analisis data menggunakan analisis regresi berganda untuk perhitungan dil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar